Selain membuat kulit tak menarik, hal ini juga akan membuat kulit terasa perih. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi kulit kering, seperti yang dilansir dalam Sheknows.com.
Pendinginan
Jika Anda melihat kulit telah terkelupas, hal pertama yang harus dilakukan adalah mandi air dingin. Air dingin akan membantu perlambat proses pengelupasan. Saat akan mengeringkan, sebaiknya Anda menepuknya secara perlahan dengan handuk, serta hindari gosokan yang keras. Dengan menggosok kulit, Anda akan mempercepat proses pengelupasan.
Pelembab
Usai keluar dari kamar mandi, oleskan kulit dengan lotion pelembab. Carilah pelembab khusus yang dirancang untuk sengatan matahari. Umumnya lotion harus mengandung lidah buaya, fungsinya untuk mendinginkan kulit, mengurangi peradangan dan memperlambat pengelupasan. Lidah buaya adalah ekstrak kaktus alami yang telah lama digunakan karena khasiat alaminya.
Air putih
Setelah mendinginkan kulit dari luar, sudah saatnya Anda mendinginkan bagian dalam tubuh. Satu gelas air mineral akan membantu pencegahan dehidrasi. Saat kulit Anda rusak – seperti setelah terkena matahari, air memegang peranan penting dalam mengatasinya. Minum banyak air akan membuat kulit memperbaiki lapisan yang rusak.
Penggarukan
Meski terasa gatal dan perih, hindari garukan pada kulit. Hal ini akan membuat kulit teriritasi. Namun, jika jemari Anda gatal ingin menggaruk, Anda dapat menggunakan batu es untuk menghilangkan rasa gatal tersebut. Rasa dingin pada kulit membuat kulit menjadi terasa sejuk dan tidak gatal.
Pengelupasan
Digaruk saja dilarang, apalagi dikelupas. Pengelupasan kulit akan membuat kulit terinfeksi. Meski lapisan yang mengelupas adalah sel kulit mati, sebaiknya dibiarkan saja.
Pencegahan
Pencegahan adalah obat terbaik untuk pengelupasan kulit. Untuk menghindari pengelupasan, sebaiknya menggunakan tabir surya terlebih dahulu saat keluar rumah. Pastikan juga, tabir surya digunakan mengandung SPF yang sesuai dengan kulit Anda. Selain bagian depan, jangan lupa oleskan pada bagian tubuh yang tak terlihat, seperti di belakang telinga. (umi)
0 komentar:
Posting Komentar