Berapa banyak teman yang ada punya di Facebook? Puluhan, ratusan atau ribuan? Namun apakah Anda benar-benar mengenal seluruh teman Anda yang ada di Facebook?Dengan jumlah pengguna yang mencapai 900 juta lebih, Facebook memang menjadi ajang yang paling asyik untuk mencari teman. Sayangnya dengan alasan eksis, seringkali pengguna lupa bahaya yang mengintai di situs jejaring terbesar di dunia ini. Banyak dari mereka yang dengan mudahnya berteman dengan siapapun, padahal faktanya tidak sedikit kejahatan terjadi berkat pertemanan di Facebook.
Maka dari itu, Ada baiknya pengguna mulai sadar untuk memilih siapa saja atau tipe teman seperti apa yang memang benar-benar layak dijadikan teman di Facebook.
Untuk menghindari berteman dengan orang yang salah, maka Ada beberapa jenis orang yang seharusnya tidak perlu Anda jadikan teman seperti yang dikutip dari Huffingtonpost, Selasa (29/05/2012).
1. Orang Asing
Sebuah studi menyebut sekitar 1 dari 5 pengguna Facebook bersedia menambahkan seseorang yang sama sekali tidak dikenal ke dalam daftar teman mereka. Berteman dengan orang yang benar-benar asing memang sah-sah saja, namun Anda tentu harus waspada karena dengan begitu Anda telah mengekspose data diri Anda kepada orang tersebut. Jika tidak hati-hati, ada kemungkinan Anda menjadi korban kejahatan.
Jika Anda memang ingin berinteraksi dengan orang yang tidak Anda kenal, cobalah untuk menambahkan opsi tombol 'subscribe' ke dalam lini waktu (time line) laman Anda.
Ingat, dalam sebuah konsep pertemanan, memiliki ribuan teman tidak berarti membuat Anda eksis.
2. Orang Yang Suka 'Add Friend' Dengan Siapapun
Ada baiknya Anda menghindari untuk meng-approve orang yang gemar melakukan hal ini, walaupun dia orang yang Anda kenal. Pasalnya hal itu juga bisa beresiko mengekspose data informasi mengenai diri Anda, khususnya jika pengaturan kebijakan privasi Anda mengijinkan Teman dari Teman dapat melihat informasi mengenai Anda.
3. Mantan Pacar & Mantan Kekasih Pacar
Tidak dipungkiri, berteman dengan mantan pacar memiliki resiko. Tak jarang hubungan yang terjalin di situs jejaring sosial itu menimbulkan kembali perasaan atau luka masa lalu, bahkan memicu konflik baru.
Hal yang sama juga bisa terjadi jika Anda terpaksa berteman dengan mantan kekasih pacar. Lebih buruk lagi, Anda mungkin melihat berbagai komentar, foto atau hal lain mengenai pacar yang tidak Anda inginkan.
4. Atasan (Boss)
Dalam bekerja, mungkin kita pernah merasakan kejenuhan dan rasa kesal terhadap atasan. Namun jika kejenuhan dan rasa kesal itu di posting ke dalam Facebook di saat Anda berteman dengan atasan, maka bersiap-siaplah untuk menghadapi hal terburuk. Di pecat misalnya!
Selama ini sudah banyak kasus karyawan yang menghadapi pemecatan akibat kesalahan yang mereka di buat di Facebook, termasuk menulis status atau komen buruk tentang kantor atau bos hingga memposting gambar yang menghina.
Jika sudah begini, tidak berteman dengan sang bos di Facebook mungkin menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan harus meminta maaf atas kecerobohan yang Anda buat.
5. Akun Berisi Jualan dan Iklan
Salah satu keunggulan Facebook adalah memudahkan para pebisnis untuk mempromosikan produk mereka secara gratis. Makanya tidak heran jika kini banyak merk-merk ternama menggunakan jejaring sosial ini untuk memasarkan produk mereka. Walau beberapa postingan mungkin berisi informasi mengenai lomba, event yang mungkin menarik untuk diikuti, namun kebanyakan postingan yang dibuat tentu untuk membranding produk mereka.
Tidak hanya itu, beberapa pengguna pribadi juga sering menggunakan prospek Facebook sebagai bisnis menjual barang, mulai dari baju hingga aksesoris.
Nah jika Anda memang merasa terganggu dengan postingan yang akan menjadi 'sampah' di laman news feed, lalu mengapa Anda harus menjadikan mereka teman?
0 komentar:
Posting Komentar